Obat Anestesi Lokal

Obat anestesi lokal adalah obat-obat yang merintangi secara reversibel penerusan impuls-impuls saraf sentral pada penggunaan lokal, sehingga menghilangkan atau mengurangi rasa nyeri, gatal-gatal, panas atau dingin. pada sejarahnya obat anestesi lokal yang pertama kali dikenal adalah kokain, suatu alkaloida yang diperoleh dari daun Erytroxsylon coca dengan kadar 0,6-1,8%. Alkaloida ini pertama-tama dipakai guna menghilangkan rasa nyeri setempat dalam pengobatan mata atau kedokteran gigi sekitar 1884, dan berdasarkan kemampuannya
untuk merintangi transmisi dalam batang saraf. Kokain kemudian dipakai sebagai anestesi blokade saraf pada pembedahan (1885) maupun dalam anestesi spinal atau anestesi umum. Pada tahun 1892 pembuatan obat-obat anestesi dikembangkan secara sintesis misalnya prokain disusul kemudian derivat-derivat lain seperti lidokain dan bupivakain.

Syarat zat dapat digunakan sebagai obat Anestesi Lokal adalah sebagai berikut
  • Tidak merangsang jaringan
  • Tidak mengakibatkan kerusakan permanen pada susunan saraf
  • Efektif secara penyuntikan atau penggunaan lokal pada selaput lendir
  • Waktu mulai reaksinya sesingkat mungkin
  • Dapat larut dalam air, menghasilkan larutan yang stabil terhadap pemanasan pada waktu sterilisasi
Mekanisme Kerja Obat Anestesi Lokal
Pusat mekanisme kerja dari anestesi lokal terletak di membran sel, Anestesi lokal memblok penyampaian impuls dengan cara mencegah kenaikan permeabilitas membran sel terhadap ion-ion natrium. Pada waktu yang bersamaan ambang kepekaan terhadap rangsangan listrik lambat laun meningkat, yang pada akhirnya memblokir penerusan impuls.

Absorpsi dan Efek Samping
Absorpsi dari kulit dan selaput lendir berlangsung dengan baik dan sangat cepat, misalnya pada lidokain. Toksisitas obat anestesi lokal bergantung dadri keseimbangan dari kecepatan absorpsi dan kecepatan destruksi. Efek samping biasanya terjadi sebagai akibat khasiat dari kardio depresifnya. Beberapa obat anestesi lokal juga memiliki efek samping hipersensitasi berupa dermatitis alergi.

Pemberian Anestesi Lokal
Anestesi lokal umumnya digunakan secara parental misalnya pada waktu pembedahan kecil dimana pemakaian anestesi umum tidak diperlukan. Beberapa cara pemberian anestesi lokal adalah:
  • Anestesi Infiltrasi, suntikan diberikan di tempat yang dibius ujung-ujung syarafnya. Misal pada daerah kecil kulit atau pada gusi untuk pencabutan gigi.
  • Anestesi Penyaluran Saraf, penyuntikan dilakukan pada tempat banyak saraf berkumpul, hingga tercapai anestesi pada bagian yang lebih luas. Misal pada lengan atau kaki
  • Anestesi Permukaan, biasanya digunakan untuk menghilangkan rasa nyeri atau gatal. Misalnya dalam bentuk suppositoria untuk penyakit ambein.
Pada obat anestesi lokal, biasanya yang digunakan adalah garam-garam kloridanya yang mudah larut dalam air. Untuk memperpanjang daya kerjanya, maka sering ditambahkan obat lain untuk menciutkan pembuluh darah (vasokonstriktor) misalnya larutan adrenalin. Selain itu absorpsi akan diperlambat dan toksisitasnya akan berkurang, mulai kerja akan lebih cepat dengan khasiat yang lebih bagus, serta lokasi pembedahaan tidak berdarah namun larutan yang mengandung vasokonstriktor sebaiknya jangan digunakan pada jari-jari tangan karena resiko gangrene.

Beberapa Obat Anestesi
1. Bupivakain/Bupivacaine, Senyawa amida derivat butil dengan efek anestesi yang lebih lama (long acting) biasa digunakan untuk anestesi daerah yang lebih luas dengan kombinasi adrenalin.
2. Lidokain/lidocaine,  biasa digunakaan sebagai anestesi infiltrasi maupun anestesi permukaan. sering digunakan sebagai anti aritmia
3. Prokain, absorpsi prokain pada kulit sangat lambat oleh karena itu biasanya diberikan secara injeksi.
Catatan: Obat anestesi lokal dan spinal bergantung pada tempat pemberian dan dosis. Sebagai contoh pada operasi minor atau kecil, biasa digunakan lidocain 2%, sedangkan untuk sectio digunakan lidocain 5%. Demikian postingan kali ini semoga bermanfaat.

Lidokain

Posted by: Polobye Sidauruk
Berbagi Informasi Updated at: 06.21

0 komentar:

Posting Komentar